Ilistrasi Kapal Milik PT PELNI |
Dalam sambutannya Ir. Junaidi mengatakan bahwa
pembangunan sarana dan prasarana transportasi laut seperti pembangunan
kapal dilakukan guna memperlancar arus penumpang, barang dan jasa ke seluruh
penjuru tanah air Indonesia. Selain itu, manfaat lain yang akan diperoleh
dengan pembangunan kapal ini adalah memperlancar distribusi logistik sehingga
akan meningkatkan roda perekonomian secara nasional serta memperkokoh persatuan
dan kesatuan bangsa Indonesia.
“Pemerintah berharap melalui pembangunan Kapal perintis
seperti KM. Sabuk Nusantara 76 ini akan lebih meningkatkan konektivitas antar
pulau di seluruh wilayah Indonesia. Selain itu,
juga akan meningkatkan roda
perekonomian secara nasional serta memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia” ujar Junaidi.
Pada kesempatan ini, Direktur Perkapalan dan Kepelautan juga
mengatakan bahwa proses peluncuran kapal ke perairan merupakan salah satu
proses pembangunan suatu kapal yang menandai selesainya pembangunan konstruksi
kapal, sehingga masih perlu dilanjutkan dengan tahapan-tahapan penyelesaian
lainnya.
“Terkait dengan hal ini, saya minta kepada pihak galangan
pembangun dalam hal ini Galangan Kapal Steadfast untuk menyelesaikan
pembangunan semua kapal yang dibangun di
galangan ini sesuai dengan spesifikasi teknis yang berlaku dan sesuai dengan
kontrak yang telah disepakati bersama dengan tetap memperhatikan faktor-faktor
keamanan dan keselamatan” tegas Junaidi.
Menurut Junaidi, nantinya Seluruh kapal-kapal perintis yang
baru dan dipesan oleh Kementerian Perhubungan ditarget akan selesai tahun ini
dan akan memperkuat armada kapal perintis yang sudah ada termasuk untuk
mendukung angkutan laut pada masa angkutan lebaran mendatang.
“pemerintah berharap dengan selesainya pembangunan kapal
perintis selain akan memperkuat armada yang sudah ada, juga menjadi salah satu
bentuk nyata upaya Pemerintah untuk selalu hadir dalam mempersatukan seluruh
wilayah Indonesia dengan menyediakan sarana transportasi laut yang memadai”
tutup Junaidi.
Berikut data teknis Kapal Perintis tipe 2000 GT :
Panjang Seluruh (LOA) : 68.50 M
Panjang Antara Garis Tegak (LBP) : 63.00 M
Lebar : 14.00 M
Tinggi : 6.20 M
Sarat air :
2.90 M
Kecepatan Percobaan :
12 Knot (Pada 85% MCR)
Kapasitas Penumpang :
472 penumpang ekonomi tidur, 26 penumpang Kelas
Jumlah awak kapal : 36 (tiga puluh enam) orang
Tamu : 8 orang
Tenaga Medis : 2 orang
Barang :
100.00 Ton
(*/Siaranpers)