Jakarta,eMaritim.Com,-Tim Evakuasi pesawat AirAsia QZ8501 berhasil menemukan sinyal kuat kotak hitam alias black box di perairan Selat Karimata, Kalimantan Tengah.
Menko Maritim Indroyono Soesilo mengatakan, benda yang selama ini dicari oleh tim SAR ditemukan oleh Kapal Baruna Jaya 1 milik Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi (BPPT).
"Koordinat 'Ping' (black box) hasil survei Baruna Jaya J1BPPT (dilokasi) 3 derajat 37 menit 20.7 detik" Lintang Selatan, 109 derajat 42 menit 43 detik Bujur Timur," ujar Indroyono kepada wartawan di Jakarta, Minggu (11/1/2015), seperti dikutip dari suara.com.
Selain itu, dia juga menerangkan, ditemukan kotak hitam tidak jauh dari ekor pesawat AirAsia yang telah ditemukan pada Jumat (9/1/2015) lalu.
"Lokasi penemuan sinya ini masih berada di Selat Karimata sekitar Pangkalan Bun, tidak jauh dari penemuan ekor pesawat, sinyal ditemukan jam 22.25 WIB," kata dia.
Untuk diketahui, Pesawat AirAsia QZ8501 tujuan Surabaya - Singapura itu jatuh di perairan Selat Karimata pada Minggu (28/12/2014) lalu, tidak lama selepas landas dari bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur.
Pesawat itu mengangkut 162 penumpang dan kru. Sebelum hilang kontak, pilot sempat meminta untuk menaikkan ketinggian pesawat.(mardiansyah/sonny listyanto/lasman simanjuntak)
Menko Maritim Indroyono Soesilo mengatakan, benda yang selama ini dicari oleh tim SAR ditemukan oleh Kapal Baruna Jaya 1 milik Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi (BPPT).
"Koordinat 'Ping' (black box) hasil survei Baruna Jaya J1BPPT (dilokasi) 3 derajat 37 menit 20.7 detik" Lintang Selatan, 109 derajat 42 menit 43 detik Bujur Timur," ujar Indroyono kepada wartawan di Jakarta, Minggu (11/1/2015), seperti dikutip dari suara.com.
Selain itu, dia juga menerangkan, ditemukan kotak hitam tidak jauh dari ekor pesawat AirAsia yang telah ditemukan pada Jumat (9/1/2015) lalu.
"Lokasi penemuan sinya ini masih berada di Selat Karimata sekitar Pangkalan Bun, tidak jauh dari penemuan ekor pesawat, sinyal ditemukan jam 22.25 WIB," kata dia.
Untuk diketahui, Pesawat AirAsia QZ8501 tujuan Surabaya - Singapura itu jatuh di perairan Selat Karimata pada Minggu (28/12/2014) lalu, tidak lama selepas landas dari bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur.
Pesawat itu mengangkut 162 penumpang dan kru. Sebelum hilang kontak, pilot sempat meminta untuk menaikkan ketinggian pesawat.(mardiansyah/sonny listyanto/lasman simanjuntak)